Spasi itu bumbu kalimat. Kalau spasi nggak ada, mungkin sebuah kalimat akan terasa hambar, seperti teh tanpa gula, atau nasi tanpa lauk.
Itu adalah spasi dalam rangkaian kalimat, elemen terkecil pembentuk cerita.
Lalu, bagaimana dengan spasi dalam kehidupan nyata?
Spasi berarti jarak. Huruf-huruf alfabetik perlu spasi agar bisa
diartikan menjadi sebuah kata, atau bahkan kalimat. Sedangkan manusia
memerlukan jarak, agar bisa mengartikan sesuatu rasa yang biasa disebut
dengan "rindu".
Walaupun, sebenarnya, langkah untuk membuat spasi itu menyebalkan, bukan?
Di antara kedinamisan kalimat, yang dilahirkan oleh sebuah spasi, diksi tersebut harus menghadapi kekosongan dulu.
Karena spasi itu berarti jarak, spasi berarti ruang hampa, dan spasi berarti kosong.
:)
untuk orang-orang yang akan atau telah membuat spasi, dan membentuk sebuah kalimat bernama memori.
Spasi
Related Posts:
Genggaman Kosong /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable {mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-priority:99; mso-style-qformat:yes; mso-style-paren… Read More
Pelangi Sehabis Hujan Bohong jika aku berkata bahwa hidupku tanpa ketakutan. Aku takut kesepian, aku takut kehilangan, aku takut ditinggalkan. Namun justru kesemuanya itu yang kurasakan. Seolah apa yang diri ini pernah lakukan tak ada gunanya. H… Read More
Menulis Terlalu Banyak, Tentangmu.Kamu tahu, memori tidak bertahan lama jika dibiarkan begitu saja. Dibiarkan menguap kemudian hilang begitu saja. Kalau dia menguap kemudian berjalan ke angkasa membentuk awan kemudian turun menyerupai hujan, kalau tidak? … Read More
It's Not Over, It's Just Beginning Normal 0 false false false EN-US X-NONE X-NONE … Read More
Semestaku, Semestinya Kamu Seandainya benar lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali, aku tak pernah merasa baik sedikitpun. Sebab tanpamu, hidup serasa bagaikan tawa tak terbahak, pun tangis tak terisak. Aku minta maaf, aku terlalu jauh mem… Read More
0 komentar:
Posting Komentar